Langsung ke konten utama

TUGAS 1


 TUGAS 1 . Metode Perancangan Program
Dosen Pengampu Andrian Eko Widodo,M.Kom
 
Berikut ini adalah langkah Sistem Development Life Cycle (SDLC)
A. Perencanaan Sistem (Systems Planning)
Lebih menekankan pada aspek studi kelayakan pengembangan sistemA(feasibility study) :
-Mendefinisikan tujuan dan ruang lingkup pengembangan.
-Mengidentifikasi apakah masalah-masalah yang ada bisa diselesaikan melalui pengembangan sistem.
-Menentukan dan evaluasi strategi yang akan digunakan dalam pengembangan sistem.
B. Analisis Sistem (Systems Analysis)
Analisa sistem adalah tahap di mana dilakukan beberapa berikut:
  -Mengklasifikasikan masalah, peluang, dan solusi yang mungkin diterapkan untuk kasus tersebut.
  -Mengumpulkan kebutuhan-kebutuhan Informasi terkait dengan sistem yang akan dibangun.
C. Perancangan Sistem (Systems Design)
Pada tahap ini, features dan operasi-operasi pada sistem dideskripsikan secara detail:
  -Menganalisa interaksi obyek dan fungsi pada sistem.
  -Menganalisa data dan membuat skema database.
  -Merancang user interface.
D. Implementasi Sistem (Systems Implementation)
Tahap berikutnya adalah implementasi yaitu mengimplementasikan rancangan dari tahap-tahap sebelumnya dan melakukan uji coba:
  -Pembuatan database sesuai skema rancangan.
  -Pembuatan aplikasi berdasarkan desain sistem.
  -Pengujian dan perbaikan aplikasi (debugging).
E. Pemeliharaan Sistem (Systems Maintenance)
Dilakukan oleh admin yang ditunjuk untuk menjaga sistem tetap mampu beroperasi secara benar melalui kemampuan sistem dalam mengadaptasikan diri sesuai dengan kebutuhan.

Paradigma pemrograman  suatu sudut pandang dalam dunia pemrograman dan menjadi suatu pendekatan khusus dalam memecahkan suatu persoalan dalam menyelesaian masalah pemrograman.
Kemudian paradigma bahasa pemrograman dibagi menjadi dua jenis yaitu Impereative dan declarative.

A.Imperative  Programming.
 Dimana Paradigma ini didasari oleh konsep mesin Von Newman (stored program concept) sekelompok tempat penyimpanan (memori), yang dibedakan menjadi memori instruksi dan memori data, masing-masing memori tersebut dapat diberi nama dan dinilai, selanjutnya instruksi akan dieksekusi satu persatu secara sekuensial oleh sebuah proses tunggal.
Program dalam paradigma ini berdasarkan pada struktur informasi di dalam memori dan manipulasi dari informasi yang disimpan tersebut.

Contoh bahasa pemrograman yang menggunakan paradigma imperative:
Prosedural C,Pascal, Fortran, Basic.
ObjOriented Ada,Object Pascal, C++,Java,Smaltalk,Eiffel.
Parallel Procesing: Ada, Pascal S,Occam,C-Linda.
Ciri-ciri pemrograman imperatif yaitu :
a.  Adanya instruksi/command/perintah/kalimat-kalimat perintah
     contoh : GOTO 10
b.  Adanya status yang berubah
contoh : dengan adanya perintah GOTO 10 maka status program akan loncat mengerjakan   statement yang ada di line number 10


B.Declarative programming
Pemrograman ini mendeskripsikan suatu masalah dengan pernyataan(declarative) daripada memecahkan masalah dengan implementasi algoritma. Bahasa pemrograman yang dibutuhkan untuk pemrograman declarative ini adalah bahasa prolog dan bahasa pemrograman berbasis aturan, seperti OPS5 Dan CLIPS.
Cara dan teknik pemrograman tersebut berjalan dan berkembang seiring dengan perkembangan hardware computer dan kebutuhan manusia. Pada awalnya,kebutuhan untuk perhitungan numeric menggunakan bahasa fortran, kebutuhan penggunaan dibidang bisnis menggunakan basa Cobol, kebutuhan  pengembangan kecerdasan buatan menggunakan bahasa Lips dan prolog, untuk kebutuhan pengembangan system, terutama system operasi computer menggunakan bahasa C (bahkan sampai sekarang bahasa C masih digunakan untuk pengembangan system operasi,seperti Unix).
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS 3

TUGAS 3. Metode Perancangan Program Dosen Pengampu Andrian Eko Widodo,M.Kom Latihan 1 1.                 Sebuah sebidang tanah dengan ukuran 22 m x 15 m dibangun sebidang rumah dengan ukuran 8 m x 10 m. Sisa tanah yang tidak dibangun rumah ditumbuhi rumput. Pemilik rumah berencana memanggil tukang potong rumput untuk merapikan rumput di halaman rumahnya. Tarif per jam tukang rumput sebesar 60 ribu/jam. Berapa tarif yang harus dibayar memotong rumput halaman rumah, dengan rata-rata 2 m2 / menit. Jawab : Diketahui: A = Luas tanah 22 m x 15 m B = luas bangunan 8 m x 10 m = 80 m 2 C = Tarif tukang potong rumput 60000/jam V = Kecepatan potong rumput 2 m 2 / menit Jawabannya : A = 22 x 15 = 320 m 2 B = 8 x 10  = 80 m 2 sisa tanah (E): A - B = 320 - 80       = 240 m 2 Jadi Rumus :   v = E       _    ...